3P of Marketing Mix

Halo kembali lagi bersama Kami! Di Marketing Manjha. Nah kali ini kami akan membahas tentang 3P dalam Marketing Mix. Apa aja sih 3P dalam Marketing Mix? Perlu kalian ketahui bahwa 3P dalam Marketing Mix yaitu People, Proccess, dan Physical Evidence. Dan berikut adalah penjelasan tentang 3P dalam Marketing Mix:

1. People

People adalah semua orang yang terlibat dalam kegiatan memproduksi produk serta memberikan pelayanan produk kepada konsumen. Orang yang memproduksi dan memasarkan suatu produk juga memiliki penilaian dimata konsumen. Orang sangat berperan dalam perusahaan jasa karena terlibat langsung menyampaikan produk ke pelanggan. Bagaimanapun kemajuan teknologi, fungsi orang sebagai bagian dari pelayanan tidak dapat digantikan. 
Contoh: W hotel memberikan training yang berbeda kepada karyawan mereka. W hotel tetap mementingkan sikap hospitable kepada setiap karyawan. W hotel juga tidak terlalu fokus kepada keindahan kamar, tetapi W hotel lebih fokus ke pelayanan hotel sehingga jika ada tamu meminta hal yang tidak mungkin, W hotel akan sebisa mungkin memberikan keinginan tamu tersebut. Sehingga training karyawan di W hotel sangat disiplin. 
2. Process 

Proses merupakan sebuah prosedur aktual, mekanisme, dan aliran aktivitas dalam bisnis. Dalam penyampaian produk ke pasar, maupun prose bisnis lainya. Proses yang baik, akan membantu konsumen. Proses yang buruk akan ditingglakan konsumen. Proses pembayaran yang instan yang semakin membudahkan masyarakat untuk membeli mungkin akan memiliki dampak besar terhadap peningkatan penjualan. Dan itu sudah terbukti. Masrketplace online contohnya, pembayaran tanpa tatapmuka dinilai sangat praktis hanya untuk membeli produk. Tingkal klik-dan klik, produk yang dipesan sudah diantar sampai rumah selama marketing 3P ini sahabat terapkan dalam aktivitas berbisnis, maka itu akan sangat membantu dalam pengembangan bisnis. 

3. Physical Evidence

Physical evidence adalah perangkat – perangkat yang dibutuhkan untuk mendukung penampilan suatu produk, sehingga memperlihatkan secara langsung kualitas produk serta pelayanan yang diberikan kepada konsumen.
Contoh Physical Evidence: Starbucks menerapkan konsep pentingnya Physical Evidence dan memakai Physical Evidence sebagai branding layanan dan produknya sebagai berikut:
a. Exterior Design
konsisten dengan warna dan design penampilan tokonya dengan signage yang konsisten dan lingkungan toko yang memberikan rasa nyaman untuk berkumpul bersama teman dan keluarga
b. Interior Design
Starbucks secara konsisten menampilkan tempat kasir seperti ‘stage’ yang pelanggan dapat melihat pilihan menu dalam jarak pandangan mata untuk: pilihan menu, apa yang dilakukan kasir, proses pembuatan kopi dan juga makanan-makanan yang yang bisa dipilih. Starbucks juga mendesign meja dan kursinya secara konsisten, memberikan suasana tempat kumpul yang nyaman. Semua signage di dalam toko, jelas terbaca dan dengan design yang konsisten. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

4Ps : Product (Product Life Cycle)

PROMOTIONAL METHODS